ABSTRAKSI
AMS|A<L DALAM AL-QUR’AN
(Studi atas Pemikiran Muh{ammad H{usain al-T{aba>t}aba>’i>
dalam
Kitab al-Mi>za>n
fi> Tafsi>r al-Qur’a>n)
Oleh:
ALFIN
KHAERUDDIN PUAD
Salah satu metode al-Qur’an dalam menggugah jiwa manusia
adalah dengan mengetengahkan ayat-ayat ams\a>l
(perumpamaan). Oleh karena pentingnya ayat-ayat ams\a>l (perumpamaan)
sebagai media untuk menjelaskan kepada manusia tentang berbagai persoalan, baik
mengenai aspek keimanan, akidah, syari’ah, kemasyarakatan, keluarga maupun aspek-aspek
lainnya, maka al-Qur’an pun menyajikan berbagai macam ams\a>l (perumpamaan)
yang terkait dengan problematika yang menyertai kehidupan manusia, sejak di
dunia fana sampai di alam akhirat. Ams\a>l
(perumpamaan) merupakan bagian dari gaya bahasa ‘Arab yang memuat
pesan-pesan dengan berbagai bentuk susunan kalimatnya yang singkat namun padat
maknanya.
Penelitian ini berusaha memahami pandangan ‘Alla>mah al-T}aba>t}aba>’i> mengenai
ams\a>l (perumpamaan)
yang terdapat dalam al-Qur’an. Setelah mengumpulkan data, penulis berusaha menganalisis
data tersebut menggunakan metode deskriptif analitis dan interpretatif.
Dengan menguraikan ayat-ayat tentang ams\a>l
(perumpamaan) secara teratur, diharapkan dapat menemukan konsepsi pemikirannya
dan mengungkap nuansa yang dimaksud ‘Alla>mah
al-T}aba>t}aba>’i
secara khas dengan sedikit pemaparan yang argumentatif untuk melihat pandangannya
dalam konteks yang lebih luas.
‘Alla>mah
al-T}aba>t}aba>’i
termasuk tokoh ulama Syi’i kontemporer. Karya besarnya dalam bidang al-Qur’an
adalah al-Mi>za>n
fi Tafsi>r al-Qur’a>n. Tafsir ini memiliki berbagai segi,
yaitu: ilmiah, teknis, estetis, filosofis, historis, spiritual, sosiologis dan
tradisional. Ia menilai bahwa penafsiran
al-Qur’an dengan al-Qur’an merupakan cara yang paling benar. Kaitannya dengan
pembahasan ini, ia menegaskan bahwa perumpamaan yang terdapat dalam al-Qur’an
memuat pengetahuan-pengetahuan tinggi yang menunjukkan maksud sejati al-Qur’an.
Selanjutnya, bagi ‘Alla>mah
al-T{aba>t}aba>’i>,
dasar dibuatkannya ams\a>l dalam al-Qur’an adalah
oleh karena al-Qur’an itu sendiri ditujukan untuk semua manusia agar mereka
dapat menyadari hakikat hidup dan kehidupannya. Allah swt membuat ams\al (perumpamaan)
sesuai dengan kadar pengetahuan manusia. Dari sekian banyak ayat tentang ams\al (perumpamaan)
dalam al-Qur’an, ‘Alla>mah
al-T{aba>t}aba>’i>
memfokuskan penafsirannya ke dalam tiga bentuk berdasarkan kedudukannya. Pertama,
ams\al (perumpamaan)
sebagai h}a>l,
bentuk ini sangat relevan untuk menyampaikan sebuah bujukan dan ancaman Allah swt
kepada manusia melalui sesuatu dengan
menyebutkan kebaikan dan keburukan. Kedua, ams\al (perumpamaan)
sebagai s}ifat,
bentuk ini ditujukan untuk menyampaikan sebuah petunjuk dan bimbingan Allah swt
bagi kemaslahatan manusia baik di dunia maupun di akhirat. Ketiga, ams\al (perumpamaan)
sebagai qis}ah, bentuk ini merupakan media untuk menyampaikan
tujuan keagamaan yang menyiratkan adanya kebenaran, pelajaran dan peringatan. Sebuah realitas yang harus diyakini
kebenarannya, termasuk peristiwa yang ada di dalamnya.
0 komentar:
Posting Komentar